SAMPANG – Lebih dari Tiga pekan lamanya, tabir misteri kematian seorang guru perempuan di Desa Trapang, Kecamatan Banyuates, Kabupaten Sampang, Madura, Jawa Timur, tidak terungkap tak kunjung terang, Jumat, 23/12/2022
Pasalnya Tewasnya seorang wanita berinisial HTH (51 th), asal warga Kabupaten Trenggalek, Jawa Timur, yang aktif mengajar di yayasan pendidikan di Kecamatan Banyuates, masih menjadi tanda tanya keluarga korban. Diketahui, korban ditemukan tewas di rumah kontrakan yang terjadi pada hari Rabu (16/11/2022), November 2022 lalu.
diketahui, korban pertama kali ditemukan oleh warga setempat, awalnya curiga karena melihat kaca kontrakan pecah, akan tetapi kondisi pintu kontrakan tertutup dan sepi.
Dengan rasa penasaran, warga mencoba melihat ke dalam rumah (kontrakan), namun nahas korban sudah tergeletak tak bernyawaa dengan kondisi berlumuran darah.
Berikut perkembangan terbaru kasus kematian Seorang Wanita dan Juga Guru aktif Mengajar. Pihak kepolisian saat ini masih menunggu hasil penelitian dimana Saat Ini masih mengumpulkan data data Saksi saksi tersebut.
Kapolsek Banyautes yang menangani Kasus tersebut mengeklaim, penelitian terhadap Saksi-saksi, ini diyakini masih Kurang mampu mengungkap penyebab kematian mereka.
“Apakah arti dari pada temuan, dan Data dari saksi-saksi nanti mungkin bisa mengungkap atau justru mematahkan praduga yang selama ini, kami belum tahu,” ujarnya.
Sebelumnya, Kapolsek Banyuates Iptu Rizky Akbar mengaku terus melakukan penyidikan, atas insiden tewasnya seorang guru perempuan, dengan melakukan pemeriksaan terhadap Saksi-Saksi
“Insiden itu mengarah ke pembunuhan, karena korban mengalami luka di sebagian tubuhnya, di leher dan kepala bagian belakang,” terang Rizky saat ditemui di Mapolsek Banyuates beberapa waktu lalu Lanjut
“Kami juga berharap dari semuanya untuk saling membantu informasi jika memang ada info yang bisa mengarah kepada kejadian tersebut” Tutupnya
(Md)