SAMPANG – Usai menangkap Kader Nasdem dan mantan Kades Jelgung, Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) meminta agar mayarakat yang memiliki informasi terkait penyidikan itu menghubungi KPK. Di samping itu, Lasbandra meminta KPK juga memeriksa Ketua NasDem Sampang. Sementara Jatim Coruption Watch (JCW) mendukung KPK pada kasus di Sampang saat ini.
Sebelumnya, Juru Bicara (Jubir) Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) Ali Fikri, menetapkan empat orang yang saling bersangkutan sebagai tersangka dalam dugaan kasus tindak pidana korupsi suap pengurusan Alokasi Dana Hibah Provinsi Jawa Timur.
“Kami ajak masyarakat yang memiliki informasi terkait pokok perkara dalam penyidikan ini, silakan sampaikan ke KPK. Penyampaian bisa melalui call center 198 atau sarana lain yang ada di website KPK,” tuturnya.
Sementara Sekjen Lasbandra Rifai meminta KPK tidak hanya menjaring dua tersangka saja. Melainkan, meminta KPK agar melakukan pengembangan lebih jauh untuk pengungkapan mafia pokmas lainnya. Bahkan Rifai mengarahkan, agar KPK memerikasa Ketua NasDem Sampang terkait kasus tersebut.
“Pemain besar proyek Pokmas di Sampang melibatkan banyak pihak, mulai dari oknum DPR, ASN, hingga pejabat lainnya. Maka dari itu, kami mendukung KPK untuk memeriksa Ketua Nasdem Sampang yang juga sebagai pejabat disalah satu BUMD. Artinya, Ketua NasDem sampang itu, juga terlibat langsung dalam mengatur berbagai kegiatan proyek bernilai ratusan miliar di Sampang,” pinta Rifai.
Selain itu, Rifai sangat mendukung penuh langkah KPK meringkus Koordinator dan korlap dana hibah pokmas di Kecamatan Robatal Kabupaten Sampang. Meski pun salah satu tersangka itu, berasal dari kader partai penguasa di Sampang.
“Semoga tidak cukup di dua orang saja yang diperiksa. Tetapi, mudah-mudahan KPK menjadikan dua tersangka itu, sebagai pintu untuk mengungkap mafia lainnya,” tegasnya.
Disisi lain, Ketua Umum DPP JCW Moh. Sajjali berkeyakinan, bahwa di Kabupaten yang berjuluk kota Bahari itu, masih banyak kasus-kasus besar yang kebal hukum.
“Kami yakin, bahwa di Sampang kasus-kasus besar kebal hukum,” tudingnya.
Maka dari itu, ia lanjut menguraikan, pihaknya mendukung penuh KPK, agar mengusut tuntas kasus yang ada di Sampang saat ini.
“Kami mengapresiasi, serta mendukung penuh KPK, agar mengusut tuntas kasus di Sampang itu,” pungkasnya.
(AHe)
