SAMPANG – Menjelang Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Serentak 2024 kabupaten Sampang masuk zona merah kategori rentan rawan konflik. Di Jatim, Pilkada 2024 dilakukan 38 kabupaten/kota. Juga pemilihan satu gubernur. Kamis, 15/08/2024
Hal ini berdasarkan data pemetaan wilayah itu dilakukan berdasarkan hasil mitigasi situasi dan pilkada sebelumnya.Dimana wilayah yang disebut mengakami gejolak pada Pilkada 2019
Kapolda Irjen Imam Sugianto menyebut ada 6 daerah rawan konflik pilkada yang ada di wilayah hukumnya. Diantaranya di wilayah Madura Bangkalaan, Pamekasan, Sumenep, Lumajang, Pasuruan, dan Sampang
“Sejumlah wilayah menjadi fokus perhatian kami (Polda Jatim),” ungkap Kapolda Jatim, Irjen Pol Imam Sugianto
Untuk mencegah terjadinya gejolak serupa pada pilkada kali ini, hal itu sebagai upaya memastikan pilkada berjalan dengan aman, tertib dan lancar.
“Diharapkan masyarakat dapat menggunakan hak pilihnya tanpa adanya gangguan atau hambatan, serta tercipta situasi yang kondusif di seluruh wilayah Jawa Timur,” Tegasnya.
Menurutnya, pihaknya masih terus melakukan konsolidasi dengan panglima daerah militer (pangdam) v brawijaya dan pihak terkait lainnya
Polda Jatim akan mengerahkan 155.937 personel gabungan untuk disebar di 60.312 TPS di Jawa Timur. Rinciannya 3.152 personel Polda Jatim, 23.062 personel Polres yang ada di jajaran, 8.239 personel TNI dan 120.624 personel dari instansi terkait termasuk Pam Swakarsa (Linmas).(Md).