SAMPANG – Surutnya air laut di pesisir Pantai Selatan Desa Gulbung, Kecamatan Pangarengan, Kabupaten Sampang, menjadi berkah tersendiri bagi warga setempat. Mereka beramai-ramai berburu kerang yang bersembunyi di bawah pasir, Minggu, 28/05/2023.
Kerang yang mudah didapat saat air laut surut membuat warga semakin bersemangat memburunya. Warga mencarinya dengan cara menggali pasir, mengais dengan alat yang telah dibuat sembari membawa wadah untuk menampung kerang yang didapat. Adapun kerang yang banyak dicari warga adalah jenis kepah.
Kerang Kepah adalah kerang laut atau sungai kecil. Diketahui, kepah bisa ditemukan di wilayah pesisir. Namun siapa sangka, untuk mendapatkan berkilo-kilo kepah, mereka mesti melalui perjuangan keras.
Salah satunya Hidayatullah, warga Desa Gulbung, mengisi waktu kekosongan Dirinya pun memutuskan, sementara waktu berburu kerang kepah di tepi pantai.
“Sekarang ini lagi musim kerang, jadi kami hampir setiap hari berburu kerang.” ujar Dayat.
Lebih lanjut ia mengatakan, karena saat surut inilah banyak dari warga sekitar yang mencari kerang guna bisa dijadikan santapan bersama keluarga.
“Banyak yang cari kerang kalau surut gini, iya bukan untuk dijual. Tapi buat dimakan lagi,” jelasnya.
H.Muhyi, yang sangat gemar mencari kerang di pesisir pantai tersebut. Ia bisa menyisihkan waktu setiap hari di sore hari hanya untuk mencari kerang.
Sementara untuk mengetahui persembunyiannya, biasanya kerang kepah akan mengeluarkan tentakel saat air laut sedang surut. Kerang yang telah didapat warga, kemudian dijual. Namun, tidak sedikit pula yang dikonsumsi sendiri.
“Kita masak sendiri untuk dikonsumsi keluarga. Rasanya juga enak. Namun, kalau dapatnya lebih banyak, ya kita jual,” tambahnya.
(Md)
