Retribusi PAD Pasar di Triwulan I di Kabupaten Sampang Hanya Tercapai 14,41 Persen

SAMPANG – Retribusi Pasar Sampang ditargetkan menyumbang Pendapatan Asli Daerah (PAD). Capaian PAD pasar awal tahun ini masih sulit untuk mencapai target PAD. Karena sampai menginjak bulan ke 4 tahun 2023 ini, pencapaian PAD pihaknya baru mencapai 14,41 persen atau sebesar Rp. 944.916.688.tahun ini. Di triwulan pertama ini, capaiannya 24 persen dari target tersebut, kamis, 13/04/2023.

Kepala Dinas Diskopindag Kabupaten Sampang Suhartini, melalui Kepala Bidang (Kabid) Pengelolaan Pasar Diskopindag Sampang, Moh. Rasul mengatakan, tahun ini targetnya hanya 14,41 % di triwulan Pertama ini.

“Hingga menginjak bulan ke empat, masih mencapai 944.916.688. Atau setara dengan 14,41 persen,” katanya.

Rosul menjelaskan, capaian PAD dari retribusi pasar yang baru disumbang sebesar itu disebabkan beberapa alasan seperti ada pedagang yang meminta keringanan agar setoran yang dibebankan kepada mereka dibayar sesudah jatuh tempo pembayaran.

“Banyak penyewa gudang minta keringanan waktu pembayaran retribusi sampai setelah lebaran, karena mereka mau jadikan modal pada triwulan I jelang ramadhan” ungkapnya.

Masih Rasul, dari semua pasar yang ada di Kota Bahari, baik pasar Tradisional maupun pasar hewan. Rasul Mengaku kalau pihaknya menargetkan PAD sebesar 6.500.000.000.

Angka sebesar itu menurut dia memang tidak mudah untuk dicapai. Namun dirinya mengaku akan lebih ekstra lagi dalam bekerja agar target tersebut dapat dicapai oleh pihaknya

”Kami akan tetap berusaha mencapainya,” singkatnya.

(Md).

Exit mobile version