SAMPANG, Dalam bentuk implementasi kurikulum merdeka SMK Islam Tanjung menggelar Projek Penguatan Profil Pemuda Pancasila (P5). Acara tersebut bertempat di halaman Sekolah pada Selasa (15/11/2022). Menjadikan peserta didik sebagai penerus bangsa yang unggul dan produktif, acar tersebut mengusung tema Pengolahan Limbah Plastik, Karet dan Kain Perca.
Kepala Sekolah SMK Islam Tanjung Junaidi menyampaikan ungkapan terima kasih kepada semua pihak, dalam mendukung kesuksesan kegiatan Gelar Karya P5 tersebut. Selain itu, sebagai bentuk langkah dari sekolah untuk melihat siswa dalam bekerja sama, berkreasi dan mengembangkan bakatnya.
“Mengukur kompetensi peserta didik dengan mengaplikasikan P5 kurikulum merdeka, seperti hal pengolahan Limbah Plastik, Karet dan Kain Perca ini,” jelasnya.
Bahkan tidak hanya itu saja, sekolah yang berbasis swasta ini sudah melebarkan sayapnya melalui kerja sama dengan perusahaan. Salah satunya kegiatan gelar karya p5 ini, juga ada pelaksanaan MuO SMK Swasta Kab Sampang dengan PT. Indo Bismar.
“Tentu sekolah akan menjaga produktifitas peserta didik, yang sesuai dengan jurusannya masing-masing,” ujarnya.
Sementara Kepala Cabang Dinas Provinsi Jawa Timur Wilayah Kabupaten Sampang Ali Affandi, memberikan apresiasi terhadap sekolah SMK Islam Tanjung. Hal itu sebagai pionir pelaksanaan Kurikulum Merdeka di SMK swasta di Kabupaten Sampang.
“Kegiatan ini sebagai penambahan life skill siswa ketika lulus dari SMK,” terangnya saat memberikan sambutan di acara tersebut. (AK)
