SAMPANG – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Sampang menghabiskan biaya miliaran rupiah. Membangun alun-alun baru telah menghabiskan biaya sekitar Rp24 miliar. Di dalamnya terdapat tiga payung konvertibel. Setiap unitnya seharga Rp 850 juta. Rabu, 17/07/2024
Sayangnya, payung yang mirip dengan yang ada di Masjid Nabawi, Madinah itu kembali rusak dan sampai sekarang belum ada perbaikan dilakukan oleh Pemkab Sampang hal ini sangat disayangkan oleh para masyarakat
Dani, warga Asal Bangkalan yang ingin melihat langsung payung besar tersebut dikala sore hari biasanya dibuka, akan tetapi payung yang bernilai tinggi buatan mahasiswa Poltera tak kunjung terbuka
“Disayangkan secepat itu sudah rusak, apa tak ada pemeliharaan dari Pemerintah Daerah sendiri, ” ujar Dani
Semantara Kepala Dinas Lingkungan Hidup Perumahan dan Pemukiman (DLH Perkim) Sampang Faisol Ansori melalui Kabid Pertamanan Prima Adi Wirawan mengatakan bahwa pihaknya telah mengetahui atas rusaknya salah satu payung tersebut.
Bahkan telah ada upaya dari instansinya untuk melakukan perbaikan, namun masih menunggu anggaran.
“Mau gimana lagi, untuk anggaran perbaikan payung yang rusak tidak ada, tahun ini,” ujarnya
Akan tetapi. pihaknya mengajukan anggaran perbaikan payung konvertibel melalui dana Perubahan Anggaran Keuangan (PAK).
“Mungkin melalui dana di akhir perubahan anggaran Keuangan bisa di lakukan perbaikan, ” pungkasnya. (Md).
