SAMPANG – Di awal bulan Ramadhan Aliansi Wartawan Sampang (AWAS) menggelar bagi-bagi sembako dibulan suci Ramadhan sebagai bentuk peduli kemanusiaan.
Pembagian sembako yang dilaksanakan pada Minggu, 26/03/2023 yang tersebar di Dua tempat berbeda di kecamatan Kota Sampang, yakni Desa Panggung, dan Desa Pangongsean, sekaligus abang tukang becak dikecamatan kota Sampang.
Sementara paket sembako yang dibagikan terdiri dari beras, dan minyak goreng. Sembako tersebut dikumpulkan dari anggota AWAS dari hasil HUT dan Raker kemarin di Malang
Ketua Aliansi Wartawan Sampang Ach Jumadi paket sembako tersebut diantar langsung ke rumah warga yang layak terdampak . Langkah ini dinilai lebih efektif dan bisa mengetahui langsung kondisi masyarakat di bawah yang sebenarnya
“Kami lebih ke door to door karena lebih tepat sasaran, tapi ada juga (yang dibagikan) kepada masyarakat yang ada di jalan, seperti abang tukang becak,” ucapnya.
Ach jumadi Mengungkapkan pembagian sembako tersebut merupakan salah satu bentuk kepedulian AWAS kepada warga di Bulan Suci ramadhan ini, Sekaligus hasil Raker dan HUT AWAS. Dia berharap, dengan sembako tersebut bisa meringankan beban masyarakat ditengah pandemi ini.
Ibu Munawarah salah satu warga desa Pangongsean yang menerima paket sembako tersebut mengucapkan banyak terima kasih kepada AWAS yang telah menyalurkan bantuan. ditengah kekurangan ini dia mengaku baru kali ini mendapatkan bantuan.
Bahkan, kata dia, bantuan yang dijanjikan oleh pemerintah hingga kini belum juga diterima
“Saya berterima kasih pada mas wartawan AWAS karena sudah memberikan bantuan. Sekali lagi saya ucapkan banyak terima kasih sudah membantu keluarga saya, karena buat makan sekarang saya harus cari sekarang,” ujar dia kepada AWAS
Ketua YLPK DPD Sampang Supyanto, ikut mewarnai bagi bagi sembako, Saya sangat kecewa, memprihatinkan saat turun langsung kelapangan membagikan sembako, namun apa yang terjadi sangat di sayangkan kepada pemerintah Sampang karena masih banyak warga yang tidak layak huni apalagi
“Sementara, untuk kebutuhan sehari-hari itupun pemberian dari tetangganya.Orang-orang banyak yang dapat bantuan seperti BLT (Bantuan Langsung Tunai),” Tegasnya
Kami harap kepada pemerintah kabupaten Sampang yang memang wajib mendapatkan bantuan harus cek langsung ke lapangan, langsung di data.
(MD)