SAMPANG – Pasca Banjir Sampang, BMKG mengeluarkan peringatan dini meminta masyarakat tetap mewaspadai terjadinya hujan lebat disertai petir dan angin kencang.
Rilis BMKG yang ditandatangani Kepala BMKG Juanda Taufiq Hermawan wilayah Jawa Timur memperkirakan wilayah Jawa Timur masih berada pada akhir musim hujan dan akan memasuki masa peralihan.P
“Potensi cuaca ekstrem masih akan terjadi sejak 7 – 16 Maret 2025,” ucapnya. Selasa, 11/03/2025.
Dikatakan dinamika atmosfer terkini sedang mengalami pertemuan angin atau konvergensi di perairan utara Jawa Timur. Selain itu terdapat gangguan atmosfer dari Madden-Jullian Osciliation (MJO) diperkirakan akan melintasi wilayah Jawa Timur yang mengakibatkan peningkatan pertumbuhan awan hujan.
“Disisi lain, kondisi atmosfer yang masih labil serta faktor konversitas lokal yang cukup kuat di Jawa Timur menunjukkan mendukung pertumbuhan awan Kumu lonimbus yang cukup Intens,” ujarnya.
BMKG Juanda menghimbau masyarakat dan instansi terkait untuk selalu waspada terhadap potensi cuaca ekstrim berupa hujan sedang hingga lebat yang disertai petir dan angin kencang.
Sementara itu, Kepala Pelaksana BPBD Sampang Candra Ramadani Amin mengimbau masyarakat untuk tetap waspada terhadap potensi banjir dan cuaca ekstrem selama beberapa hari ke depan.
“Kami mengimbau warga agar tetap siaga, pastikan saluran air tidak tersumbat, karena musim hujan di Sampang masih berlanjut,” imbaunya.(Md).