Damkar Sampang Kekurangan Armada Mobil Pemadam Jauh Dari Ideal

SAMPANG – Pemerintah Kota Kabupaten Sampang melalui Dinas pemadam kebakaran (Damkar) masih kekurangan armada pemadam kebakaran sehingga harus mendapat perhatian. Selasa, 31/12/2024.

Pasalnya, saat ini Damkar Sampang hanya memiliki 7 unit armada diantaranya, 6 armada berada di pos Kecamatan Sampang dan 1 unit di Pos Kecamatan Ketapang. Padahal, di Pos Ketapang harus beroperasi di beberapa kecamatan, khusus wilayah utara Sampang

Kasi Operasi Dinas Damkar Sampang, Maftuh Fathurrahman mengatakan bahwa, memang di pos Kecamatan Ketapang hanya ada satu unit damkar tanpa adanya tangki penyuplai.

“Idealnya, setiap satu unit mobil damkar perlu disertai satu unit mobil tangki penyuplai. Karena saat evakuasi kebakaran, tidak boleh keluar masuk lokasi kebakaran,” ujarnya.

Untuk memenuhi jumlah minimal ketersediaan armada damkar kami memerlukan armada mobil pemadam. Secara bertahap kami berupaya minimal hingga 2025 ada tambahan armada.

Apalagi, Dinas Pemadam Kebakaran menjadi salah satu dinas yang berkaitan langsung dengan kondisi keamanan masyarakat terkait pencegahan dan penanggulangan kebakaran.

“Visi dan misi memfokuskan pada soal infrastruktur, yang artinya tidak hanya berorientasi pada pembangunan jalan, drainase atau jembatan saja. Namun ini bersifat luas yang salah satunya pengadaan infrastruktur damkar,” katanya.

Di sisi lain, Anwar mengatakan saat ini pihaknya fokus penguatan kualitas SDM. Terutama melalui berbagai pelatihan dan bimbingan teknis.

“Kita terus memulainya dari personil pada dinas damkar baru dilanjutkan personel pemadam kebakaran swakarsa atau BPK swakarsa. Dengan demikian personil yang ada akan memiliki kemampuan individu yang mumpuni dalam hal penanggulangan bencana kebakaran, maupun penyelamatan,” katanya.(Md).