Abrasi, Ancaman Tersembunyi di Balik Pesona Pulau Mandangin Sampang

SAMPANG – Selama puluhan tahun, pulau mandangin di Kabupaten Sampang dikenal sebagai salah satu destinasi wisata populer. Pulau Mandangin di Sampang, Madura, memang menghadapi ancaman abrasi air laut yang semakin parah setiap tahunnya. Ini berdampak langsung pada pemukiman penduduk setempat, yang terus terancam. Rabu, 18/12/2024.

Pulau ini memiliki keindahan alam yang menakjubkan, dengan pasir putih yang bersih dan air laut yang jernih, namun abrasi laut menjadi perhatian serius bagi masyarakat dan pemerintah setempat.

Menurut tokoh masyarakat (Tomas) Pulau Mandangin, H.Muis menyatakan bahwa dengan adanya abrasi tiap tahun rumah warga dipastikan ada yang rusak di terjang Ombak.

“Pantai dipesisir pulau mandangin kini menghadapi ancaman serius berupa abrasi pantai yang telah meresahkan banyak pihak, dan Harapan saya kepada pemerintah daerah dan pusat perlu ada perhatian untuk mengatasi abrasi laut,”ujarnya.

Sedangkan Ketua Himpunan Nelayan Seluruh Indonesia (HNSI) H.Yudik juga berharap kepada pemerintah agar dilakukan peninjauan ke Pulau Mandangin.

“Sebab abrasi saat ini akan mengancam rumah warga dan salah satu lembaga sekolah yang ada di Pulau Mandangin,” harapnya.

Sebab abrasi saat ini akan mengancam rumah warga dan salah satu lembaga sekolah yang ada Di Pulau Mandangin,” pungkasnya.

Sementara itu, Kepala Pelaksana (Kalaksa) Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Sampang, Candra Ramadhani Amin menyebutkan bahwa jika data memang terjadi, pihaknya berjanji akan mencarikan solusi yang terbaik.

“Saya belum punya data yang lengkap terkait hal tersebut. Kita perlu duduk bareng dengan semua stakeholder untuk mencari solusinya, baik jangka pendek, darurat maupun jangka panjang,” terangnya, Rabu (18/12/2024).

Dirinya menyampaikan informasi bahwa penjabat (Pj) kepala desa (Kades) setempat sudah melakukan koordinasi dengan pihak BPBD untuk mendapatkan bantuan sak atau karung untuk diisi pasir.

“Jika terjadi gelombang ekstrim dan abrasi, hendaknya barang-barang yang penting disimpan dalam satu tas sehingga gampang membawanya. Dan kalau mendesak, lebih baik pindah atau mengungsi ke tempat yang lebih aman,” tandasnya. (Md).