SAMPANG – Rumah Sakit Umum (RSU) Ketapang, Kabupaten Sampang perlu melakukan penambahan fasilitas guna kepentingan dan kenyamanan pasien. Alasannya, karena selama ini sering kali pihak keluarga pasien maupun pasien sendiri mengeluh akan tidak maksimalnya fasilitas maupun sarana dan prasarana (Sarpras) yang ada.
Salah satu keluhan yang sering dilontarkan oleh warga seperti kondisi penyediaan air yang sangat memperhatikan. Hal itu disampaikan oleh keluarga pasien berinisial AH, bahwa dengan kondisi tersebut pihaknya sering adu debat dengan karyawan RSU Ketapang.
“Air selalu tidak terpenuhi dan sering kosong mas. Jadi sering bertengkar dengan pihak rumah sakit,” terangnya, Selasa 10/08/2023.
Sementara itu Direktur RSU Ketapang Dr. Soekarno membenarkan mengenai keluhan warga tentang kondisi air tersebut. “Sering terhambat, padahal pihak kita sudah mengganti pompanya,” ungkapnya.
Soekarno menjelaskan, bahwa RSU Ketapang masih banyak fasilitas lain yang mengalami kerusakan yang diakibatkan oleh tekanan arus listrik yang tidak stabil. “AC juga dan fasilitas lainnya sering rusak walaupun kita ganti karena tekanan listriknya tidak normal,” tegasnya.
Pihaknya sudah melaporkan langsung ke PT. PLN namun hingga saat ini sampai masih belum ada tanggapan. Bahkan secara pribadi pihak RSU Ketapang sudah melaporkan ke Dinas Kesehatan Keluarga Berencana (Dinkes KB ) atas fasilitas yang sering dialami rumah sakit.
“Jadi sampai saat ini belum dapat solusi untuk mengatasi hal tersebut,” pungkasnya. (FS)
Diketahui, pihak keluarga pasien dan RSU Ketapang mengharapkan Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Sampang segera memberikan solusi terhadap persoalan yang dialami rumah sakit dengan tujuan untuk kenyamanan pasien yang sedang dirawat. (FS)