SAMPANG – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Sampang harus berpikir ulang. Sebab, Siswa-siswi SD, SMP, SMA dan masyarakat sudah menunggu momentum Hari Ulang Tahun (HUT) Republik Indonesia (RI) ke 78 tahun ini. Namun dengan alasan anggaran, lomba gerak jalan dan pawai diperkirakan tidak akan diselenggarakan.
Padahal, momentum itu sangat ditunggu baik siswa dan masyarakat sebagaimana lomba pada tahun sebelumnya. Selain itu, yang sangat disayangkan adalah ketika potensi siswa harus terhenti dan harapan masyarakat pedagang kaki lima (PKL) juga harus terkubur.
Kepala Dinas Pemuda Olahraga Budaya dan Pariwisata (Disporabudpar) Sampang Marnilem menyatakan, bahwa tahun ini pemerintah tidak menyelenggarakan kegiatan Agustusan dan juga tidak menganggarkan.
“Lomba-lomba yang ditiadakan seperti lomba gerak jalan, pawai dan semacamnya karena adanya refocusing anggaran,” terangnya, Rabu 02/08/2023.
Menurut Marnilem, Meskipun tidak ada lomba gerak jalan, pihaknya sudah mengagendakan kegiatan lain seperti pelaksanaan Even Bupati Cup. “Event itu untuk menjaring atlet sebelum masuk Porprov 2025, sekarang persiapan, ” ungkapnya.
Berdasarkan informasi, anggaran pelaksanaan kegiatan bulan Agustusan setiap tahun menghabiskan dana sebesar Rp 500 juta. (FS)