SAMPANG – Pedagang janur di Kota Sampang mendapat berkah jelang lebaran ketupat atau hari ketujuh Idul Fitri. Dagangan mereka laris manis, Jum’at, 28/04/2023.
Para pedagang pun untung besar karena harga janur naik. Harga naik hingga 30 persen. Ibu Jamil pedagang janur di Pasar Srimangunan mengatakan harga satu ikat janur Rp 30 ribu. Tahun lalu harganya berkisar belasan ribu.
Sementara untuk ketupat jadi, ia jual Rp 10 ribu per ikat isi 10 biji. Tahun lalu, katanya, ia menjual Rp 7 ribu
“Meski mahal, warga tetap membeli untuk kupatan,” terang Ibu Jamil.
Jamil meyakinkan janur yang ia jual kualitasnya bagus. Sehingga pembeli tak akan komplain.
“Saya siapkan tiga becak janur. Ambil dari dari Sumenep” terangnya.
Hotibah, salah satu pembeli mengatakan ia akan tetap membeli janur meski mahal. Pasalnya, itu untuk keperluan lebaran Ketupat.
“Kan sudah tradisi. Ya harus beli,” ungkap Hotibah.
Janur-janur yang sudah ia beli akan dianyam menjadi selongsong ketupat kemudian diisi dengan beras yang sebelumnya ia rendam. Kupat-kupat yang telah jadi selain dimakan sendiri juga akan dibagikan kepada sanak keluarga dan tetangga sekitar rumah.
“Setiap tahun selalu membuat ketupat, ketupat ini nanti kita sajikan dengan kuah sayur lodeh,” katanya.
(Md)