Jembatan Penghubung Dua Kecamatan di Sampang Putus, Aktivitas Warga Lumpuh

SAMPANG – Sebuah jembatan penghubung dua kecamatan di Kabupaten Sampang, putus karena diterjang bencana alam, Kamis, 27/04/2023.

Akibat kejadian itu, aktivitas masyarakat lumpuh karena jembatan penghubung tersebut tidak bisa dilalui kendaraan roda dua dan empat.

Putusnya jembatan tersebut dibenarkan Kepala Bidang Kedaruratan & Logistik Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Sampang, Asroni.

Ia menyebutkan, jembatan yang terputus penghubung jalan dari Jembatan yang berada di Desa Somber penghubung Kecamatan Tambelangan – Banyuates.

“Jembatan hingga kini belum diperbaiki. Oleh sebab itu, masyarakat tidak bisa melintas,” sebutnya.

Jembatan tersebut roboh sudah dua tahun lebih, namun masih dilalui dengan diberikan sertu. Namun sejak hari kemarin putus total, anggaran pembangunan sudah diajukan oleh BPBD Sampang sebesar 2 Milyar, untuk Tahun 2023 pelaksanaanya manti di awal Januari 2024.

“Sebenarnya sudah kami rencanakan pembangunan tersebut sebesar 2 Milyar, di Tahun 2023 ini, pelaksanaannya pada Awal Tahun 2024 “ katanya.

Ahmad warga Banyuates berharap agar jembatan tersebut segera di perbaiki karena merupakan akses Jalur utama perekonomian masyarakat
“Kami berharap kepada pemerintah untuk secepatnya teratasi”, harapnya.

(Md)