SAMPANG – Cuaca ekstrem, seringkali hujan disertai angin dingin. Jika banyak beraktivitas dalam kondisi tersebut dan imun sedang turun maka tak heran jika terkena demamalias meriang.
Namun sebaiknya kita tidak panik dulu, karena demam sendiri sebetulnya adalah respons tubuh saat melawan infeksi yang disebabkan oleh virus atau bakteri. Demam juga bisa terjadi akibat terbakar sinar matahari atau paska vaksinasi.
Langkah penanganan yang tepat saat demam, patut diketahui agar kita tidak panik dan bisa demam bisa turun dengan cepat. Apa saja langkah-langkah yang harus dilakukan saat mengalami demam?
Berikut penjelasan dari Humas RSUD Moh Zyn Sampang Wiwin Yuli Triana meberikan paparannya di bawah ini
1.Istirahat di tempat tidur
Tunda dulu aktivitas sehari-hari, dan tetap lah istirahat di tempat tidur. Jangan memaksakan diri untuk tetap beraktivitas seperti biasa.
2. Tetap terhidrasi Minum air mineral, es teh, atau jus yang sangat encer untuk mengisi kembali cairan yang hilang melalui keringat.
3. Minum obat
Jika sudah tidak tertahankan, bisa terlebih dahulu minum obat demam. Misalnya acetaminophen atau obat yang dijual di apotik (over the counter-OTC). Perhatikan dosis yang tepat, dan jangan digunakan bersamaan dengan obat penurun demam lainnya ya! Khusus untuk anak, tidak boleh diberikan aspirin kepada bayi atau anak tanpa berkonsultasi dengan dokter Anda. Bayi di bawah usia 6 bulan juga tidak boleh diberikan ibuprofen.
4.Tenang
Lepaskan pakaian yang berlapis-lapis, pakai baju yang nyaman lalu. Jika kedinginan, bisa tambahkan selimut ekstra.
5. Mandi air hangat
Selain mandi air hangat, bisa juga pakai kompres dingin untuk membuat tubuh jadi terasa lebih nyaman. Mandi air dingin saat demam disebutkan harus dihindari karena bisa berbahaya.
6. Pergi ke dokter
Jika memang sudah cemas karena demam yang dialami, boleh langsung periksa ke dokter untuk penanganan lebih lanjut dari ahli profesional.
(Md)