SAMPANG – Pengajuan bantuan Set Top Box (STB) untuk rakyat miskin di Sampang tidak jelas. Diketahui sebelumnya, saluran televisi (TV) secara manual sudah dimatikan di wilayah Jatim termasuk Madura bagian Sampang. Diketahui, agar TV mampu menangkap sinyal, diharuskan memakai STB.
Sementara harga STB sudah menyebar luas di toko-toko. Per STB ada yang seharga Rp350. Sementara di online, harganya Rp300 ribu beda ongkos kirimnya (Ongkir). Sedangkan STB yang harganya Rp200 ribuan cepat rusak.
Maka dari itu, saat ini masyarakat hanya bisa bertumpu pada bantuan STB dari pemerintah. Sementara Dinas Komunikasi dan Informasi (Diskominfo) Sampang enggan beberkan jumlah bantuan STB yang diajukan ke pemerintah pusat.
“Kalau jumlah pastinya, kami tidak faham,” ucap Fery Fungsional Diskominfo Sampang, Jumat (23/12/22).
Sebab, katanya, terkait data pengajuan bantuan STB itu, pihaknya hanya melanjutkan data dari Dinas sosial pemberdayaan perempuan dan perlindungan anak (Dinsos PPPA) Sampang.
“Jadi kami tidak faham terkait jumlah calon penerima STB yang diajukan itu,” timpalnya.
Sementara Kepala Dinsos PPPA Sampang Fadeli tidak ada dikantornya saat indikomfirmasi, serta tidak mengangkat saat ditelpon.
(AHe)
