SAMPANG – Seorang boca Mati tenggelam di kali Colè’ Dusun Tenggih Desa Kara kecamatan Torjun Kabupaten Sampang. Diketahui sebelumnya, Husni Mubarok (Korban) bersama dua temannya (Haidar dan Mujib) ingin mandi di Kali Come di Dusun Tenggih. Namun naasnya sang bocah malah terpleset ke kubangan kali itu, Senin (13/12/22).
Penanggung Jawab (PJ) Kepala Desa (Kades) Kara Kecamatan Torjun Muhdi tidak menampik terkait adanya seorang bocah yang mati tenggelam di Kali Colek Dusun Tenggih Desa Kara.
“Ya memang benar, tadi siang tenggelam,” ucapnya.
Dijelaskannya, Sebelum tenggelam Husni Mubarok (7th) masih meminta izin memancing di kali Colek. Sehingga ia berangkat dengan dua temanya itu.
“Saat memancing, Husni Mubarok justru terpleset dan jatuh ke kubangan kali,” ungkapnya.
Sementara Kepala Polsek (Kapolsek) Torjun Akp Heryanto membenarkan bahwa yang tenggelam memang seorang Bocah berumur 7 tahunan.
“Husni Mubarok mati tenggelam di kali di dusun Tenggih,” ujarnya.
Akp Heriyanto menceritakan Kronologinya, bahwa Husni Mubarok hendak mandi di kali tersebut bersama dua temannya (Haidar dan Mujib). Pada saat mandi, mereka bermain di area kubangan air yang kedalamannya 2 meter dan diameter 4 meter.
Singkatnya, saat bermain di kubangan itu, Husni Mubarok justru jatuh ke kubangan. Sementara dua temannya (Haidar dan Mujib) pulang memberitahukan kejadian itu kepada warga sekitar.
“Lalu warga melakukan pencarian. Tetapi Husni Mubarok justru ditemukan dalam keadaan tidak bernyawa,” jelasnya.
Akp Heriyanto melanjutkan, bahwa diduga Husni Mubarok tengelam pada kisaran pukul 11.00 dan ditemukan warga pada pukul 15.00 San.
“Atas itu, keluarga korban tidak bersedia apabila Husni Mubarok di autopsi. Artinya keluarga korban menerima bahwa hal itu memang musibah yang menimpa keluarganya,” pungkas Kapolsek Torjun.
(AHe)
