SAMPANG – Lampu warning Light di jembatan timbangan, tepatnya di perbatasan Kecamatan Jrengik dan Torjun Roboh. Warga sebut lampu lalu lintas itu roboh usai di Sruduk Truk pukul 02.00 dini hari, Kamis (1/12/22). Meski sudah tiga hari roboh, tetapi tidak ada upaya perbaikan dari Dinas Perhubungan (Dishub) Sampang. Sehingga keberadaan lampu yang roboh itu dinilai berbahaya bagi keselamatan pengendara. Sebab, kabel dari lampu itu sudah tak beraturan.
Pantauan Madura Raya, tiang lampu warning Light roboh ke arah timur mendekati bahu jalan raya. Sementara kabelnya, tidak beraturan dan sangat berbahaya.
Menurut warga setempat Riyadi mengatakan, bahwa tiang lampu roboh akibat terkena Sruduk truk tiga hari lalu.
“Tiang lampu roboh akibat srudukan Truk,” ucapnya, Minggu (4/12/22).
Meskipun sudah tiga hari roboh, tetapi masih belum ada perbaikan dari dinas terkait. Sehingga keberadaan Warning Light yang roboh dinilai membahayakan pengendara yang lewat.
“Masih belum ada perbaikan dari Dinas terkait, padahal robohnya sudah tiga hari lalu,” ungkapnya.
Apalagi kalau hujan turun, Riyadi lanjut menguraikan, tegangan listrik pada kabel yang tertempel pada tiang justru semakin berbahaya.
“Kalau hujan, tegangan listrik nya malah semakin cepat. Jadi sangat dan betul-betul berbahaya,” sambungnya.
Sementara kasi lalulintas dan angkutan umum Dishub Sampang Khotibul Umam tidak bisa saat mau dikonfirmasi melalui WA.
(Ar)
