Target 2023 Pembangunan Pasar Kolpajung Selesai, Disperindag Pamekasan Akan Relokasi Pedagang Diawal Tahun

Maduraraya.id | Pamekasan- Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Pamekasan akan memulai pembangunan pasar tradisional Kolpajung pada tahun 2023 secara menyeluruh.

Kepala Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) Pamekasan, Achmad Sjaifuddin mengungkapkan, lelang pelaksanaan proyek pembangunan pasar terbesar di pamekasan tersebut akan dilakukan pada bulan Desember 2022 awal. Targetnya, maret 2023 pembangunan pasar dengan anggaran sekitar Rp 110 miliar tersebut dapat dimulai.

“Kisaran pembangunan pasar itu antara 1 tahun atau 1,5 tahun. Kita tidak bisa memprediksi, kalau target 1 tahun (selesai,red), tetapi jangan sampai melebihi 1,5 tahun,” katanya

Syaifuddin melanjutkan, anggaran dana untuk pembangunan pasar dengan konsep green building itu bersumber dari anggaran pendapatan dan belanja negara (APBN), anggaran pendapatan dan belanja daeah (APBD) kabupaten hanya untuk pembangunan tempat penampungan sementara (TPS) para pedagang pasar di lapangan Kowel dengan anggaran berkisar Rp 6 miliar.

Pembangunan pasar Kolpajung itu akan dikonsep modern, hemat energi, ramah lingkungan, dan keamanan pasar yang lebih tinggi. Hal itu untuk mempersiapkan fasilitas pasar yang representatif, sehingga transaksi perputaran ekonomi berjalan lancar sesuai harapan nantinya.

Pihaknya mulai dari sekarang akan melakukan sosialisasi kepada pedagang agar dapat meninggalkan lokasi pasar sesuai target relokasi yang sudah ditentukan oleh pemerintah. Pihaknya sebelumnya telah mengumpulkan peguyuban dan perwakilan pedagang tentang relokasi mereka ke Lapangan Kowel.

“Sekitar bulan januari 2023 kita akan melakukan relokasi ke lapangan Kowel. Maksimal pertengahan februari sudah pindah semua,” tandasnya.

Pembangunan pasar Kolpajung merupakan atensi Bupati Pamekasan, Baddrut Tamam agar pedagang aman dan nyaman dalam bertransaksi. Seluruhnya bermuara untuk kepentingan rakyat dengan target ekonomi tumbuh, dan berkembang secara cepat.

“Pada akhir februari seluruh kios dan bagunan serta yang lainnya akan rata dengan tanah lalu dibongkar, kami berharap pembangunan pasar ini berjalan lancar tanpa kendala apapun. Sehingga, pedagang dengan cepat bisa menempati tempat yang lebih nyaman dan aman nantinya. (RS)