Maduraraya.id | Pamekasan – Penyelenggaraan event bergengsi yang digelar setiap tahun batal digelar oleh dinas kepemudaan, olahraga, dan pariwisata (disporapar) pamekasan pagelaran Kejuaran Provinsi (Kejurprov) Jatim Road Race yang sedianya akan digelar pada Minggu (13/11/2022) mendatang kini batal digelar dengan alasan beberapa persyaratan tidak terpenuhi oleh pihaknya.
Acara tersebut untuk memeriahkan hari jadi ke 492 Kabupaten Pamekasan ini menjadi kegiatan yang banyak ditunggu masyarakat serta para raider dan mekanik yang sudah menanti momentum saat ini gagalnya kegiatan tersebut. Terutama tidak adanya sirkuit yang memenuhi standar persyaratan atau lapangan balap yang sesuai.
Ada dua lokasi berbeda yang mendapat rekomendasi dari pihak penyelenggara yaitu di depan Stadion Gelora Madura Ratu Pamelingan (SGMRP) dan Jalan Jokotole yang sebelumnya sudah biasa dipakai untuk event Road Race akan tetapi saat ini dilokasi tersebut tidak bisa digunakan lagi. Katanya
Tidak hanya soal sirkuit yang belum memenuhi standar, ia juga mempertimbangkan kenyamanan penonton yang sudah dapat dipastikan akan berjumlah besar apabila kegiatan Road Race ini digelar. Lokasi yang dinilai tidak dapat menampung jumlah penonton tersebut turut menjadi faktor. Ia juga menyayangkan gagalnya Road Race yang sejatinya bisa menjadi wadah anak muda sehingga dapat meminimalisir aksi balap liar.
Sementara itu, Ketua Ikatan Motor Pamekasan (Impas) Sapto Wahyono menyayangkan, bahwa pihaknya selaku pegiat otomotif menyayangkan dan merasa kecewa atas batalnya event Kejurprov Road Race di Kabupaten Pamekasan. Katanya Jum’at/11/11/22
Menurutnya, sampai saat ini pihaknya belum menerima berkas apapun dari instansi terkait. Sedangkan standarisari lapangan/sirkuit untuk Road Race adalah tim juri yang sudah bersertifikat. pungkas dosen aktif dipamekasan tersebut.(RS)
