BANGKALAN – Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora) Kabupaten Bangkalan, kekurangan dana untuk ajang Pekan Olahraga Pelajar Daerah (Popda) 2022, yang akan diselenggarakan di Kabupaten Sidoarjo.
Saat ini, Dispora memiliki anggaran senilai Rp. 400 juta, dan itu dirasa masih kurang untuk mengikuti Popda tahun 2022 di Kabupaten Sidoarjo tersebut.
“Anggaran Rp 400 juta mungkin hanya cukup akomodasi, konsumsi dan baju olahraga saja. Sedangkan kebutuhannya masih banyak yang harus disiapkan,” tutur Kadispora Bangkalan, Ahmad Ahadiyan Hamid, Jumat (14/10/2022).
Menurut Kadispora yang akrab disapa Di’ed itu, butuh dana tambahan untuk menggugah semangat pelajar dalam ajang Popda tahun ini, dengan diberikan reward beasiswa.
Sementara, anggaran di Dispora tidak cukup sehingga butuh kerjasama dengan Dinas Pendidikan (Disdik). “Kalau untuk penghargaan beasiswa bagi pemenang anggaran kami khawatir tidak cukup. Kami butuh kerjasama dengan Disdik,” ucap dia.
Dhiet meminta agar anggaran Beasiswa untuk siswa berprestasi non akademik, bisa diberikan terhadap para atlet yang berhasil berprestasi di ajang Popda tahun ini. “Tujuannya agar mereka lebih bersemangat dan senang saat menerima hadiah tersebut,” ulasnya.
Sementara ketua Komisi D DPRD Bangkalan, Nur Hasan mengungkapkan, di Disdik ada anggaran untuk beasiswa akademik dan non akademik. Besarannya Rp 400 juta lebih. Pihaknya akan minta kepada Disdik, agar anggaran tersebut juga diberikan ke pemenang lomba.
Pihaknya juga meminta kepada Disdik Bangkalan, agar pemberian beasiswa menunggu Popda selesai. Pemenang lomba nanti bisa mengakses beasiswa pada kriteria non akademik.
Nur Hasan menyebutkan, bahwa besaran uang beasiswa tersebut bervariasi. “Beasiswa non akademik ini bervariasi, mulai dari Rp. 1 juta, Rp. 1,5 hingga Rp. 4 juta,” pungkansya.