Hukum  

Kasus Pembacokan di Desa Kelbung Galis Hingga Kini Belum Ada Kejelasan

BANGKALAN – Kasus pembunuhan tragis di Desa Kelbung, Kecamatan Galis, Kabupaten Bangkalan hingga kini masih belum diketahui penyebabnya.

Padahal, kasus pembunuhan yang melibatkan 2 orang korban tersebut sudah memasuki satu tahun berjalan. Peristiwa itu terjadi pada tahun 2021 silam, namun masih belum jelas penyebabnya.

Sebelumnya, kasus pembunuhan tragis terhadap Warga Dusun Kelbung Tengah, Desa Kelbung, Kecamatan Galis tersebut, terjadi pada Senin malam 30 Agustus 2021 sehabis adzan isya, peristiwa itu sempat membuat geger warga setempat dengan suara tembakan.

Saat itu, warga yang mengetahui aksi pembunuhan tersebut belum bisa membuka identitas korban pembunuhan secara jelas.

Hanya saja, korban yang meninggal berinisial N. Sedangkan korban yang kritis berinisial S yang saat itu sempat dirujuk ke RSUD Syamrabu, Bangkalan.

Atas peristiwa itu, sampai saat ini polisi mengaku masih proses penyelidikan terhadap kasus yang menewaskan 1 orang warga desa Kelbung tersebut.

“Kasus lama ini ya, intinya kasus itu masih kita lakukan penyelidikan mungkin ya,” kata Wakapolres Kompol Mukhamad Lutfi, saat di mintai keterangan, usai menerima aksi demontrasi di depan Mapolres Bangkalan Selasa (6/9/2022) lalu.

Lutfi mengaku, bahwa setiap ada laporan polisi tidak akan dibiarkan begitu saja, dan akan terus di proses. Akan tetapi kalau masih ada kendala-kendala, tentu pihaknya tidak akan bisa memproses kasus tersebut.

“Intinya, kami akan memproses setiap kasus yang masuk di kami, tapi kalau alat buktinya belum terpenuhi maka kita tidak bisa menyelesaikan berkas itu, pasti nanti akan dikembalikan oleh kejaksaan,” ujar Lutfi.

Sementara Kasat Reskrim Polres Bangkalan AKP Bangkit Dananjaya mengaku, bahwa pihaknya juga masih belum mengetahui secara betul terkait kasus pembunuhan tragis di Desa Kelbung tersebut.

Dia memilih irit bicara dengan dalih masih ingin membuka data kembali terkait kasus-kasus yang masih mangkrak di wilayah hukumnya. “Nanti saya coba cek lagi ya,” singkatnya.

Sekedar diketahui, peristiwa pembacokan tersebut terjadi di Dusun Kelbung Tengah, Desa Kelbung, Kecamatan Galis, Kabupaten Bangkalan, yang terjadi pada tahun lalu, tepatnya hari Senin 30 Agustus 2021 malam, sekitar pukul 19.00 WIB. yang mengakibatkan satu orang meninggal dunia sementara korban satunya mengalami luka parah di bagian kepala.

Kedua korban tersebut adalah inisial N dan S yang merupakan warga Desa Kelbung, mereka ditemukan di lokasi yang berbeda.

N (korban meninggal dunia) salah satu korban ditemukan di dalam sungai dengan kondisi sudah tak bernyawa, setelah mengalami luka sabetan dibagian perut. Sedangkan S ditemukan dalam kondisi berlumuran darah terkena sabetan senjata tajam dibagian pelipis hingga atas telinga.

Terhitung sampai saat ini, peristiwa pembacokan tersebut sudah memakan banyak waktu satu tahun, namun kasusnya masih dalam proses penyelidikan oleh pihak kepolisian. (Faiq)