BANGKALAN – Kenaikan harga Bahan Bakar Minyak (BBM) subsidi, menjadi atensi bagi Kapolres Bangkalan, AKBP Wiwit Ari Wibisono. Dia menyebutkan tidak boleh ada main terhadap BBM subsidi.
Hal itu ia ungkapkan pasca mengamankan massa aksi unjuk rasa di gedung DPRD Bangkalan, Senin (5/9/2022). Jika ada main terhadap BBM subsidi, tidak segan-segan akan ia lakukan penangkapan.
“Jika ada yang bermain-main menyelewengkan BBM subsidi, maka akan berhadapan dengan saya dan pasti akan saya tangkap,” ujar Kapolres Wiwit saat di wawancarai.
Saat ini, pihaknya bersama TNI dan Pemerintah setempat sudah melakukan pengawasan di setiap SPBU (Stasiun Pengisian Bahan Bakar Umum).
“Kami sudah melibatkan TNI-Polri dan dari unsur pemerintah, untuk menjaga di setiap SPBU agar membantu mengawasi disana,” ungkap Wiwit.
Kapolres juga menghimbau agar saat kondisi saat ini, masyarakat tidak melakukan penimbunan terhadap BBM, agar tidak terjadi langka.
“Saya himbau, jangan sampai ada penimbunan dan mengambil keuntungan pada kondisi saat ini. Karena, kami pasti tahu itu dan akan kami tindak sesuai dengan hukum yang berlaku,” tegasnya.
